Saat menjalankan sebuah usaha sebaiknya dijalankan sendiri atau ada tim ?
Saat awal saya menjalani usaha kuliner sih semua dilakukan sendiri dengan
suami. Saya yang belanja dan memproduksi sementara suami bagian yang bantu
packing dan mengantar ke customer. Ternyata dengan adanya tim dalam sebuah
usaha apalagi basisnya online, perlu adanya tim karena berpengaruh pada omset
penjualan agar lebih melejit.
Rabu, 28 Agustus 2019 saya berkesempatan mengikuti pelatihan yang
menekankan pemanfaatan teknologi digital untuk kalangan pelaku UKM perempuan di
Kota Malang. Acara tersebut terselenggara berkat kolaborasi Sisternet by XL
Axiata dengan Bloggercrony Community di Ngalup Cowokring space yang bertemakan “
Sister UKM Go Online”. Nantinya para Sister, begitu panggilan untuk para
peserta bakal mendapatkan materi pelatihan agar memiliki tim penjualan yang
hebat dan mengoptimalkan teknologi digital melalui media sosial agar omset melesat.
Mbak Astri, Perwakilan dari Sisternet |
Pada kesempatan tersebut acara dibuka dengan sambutan oleh Mbak Astri
perwakilan dari Sisternet. Beliau memaparkan bahwasannya Sisternet merupakan
program CSR persembahan dari XL Axiata. Programnya Sisternet terdiri dari
pemberdayaan perempuan secara online melalui modul online yang disebut Modul Pintar Sisternet. Di dalam modul
tersebut memuat video pembelajaran mengenai Ibu dan Anak, Enterpreneurship,
Literasi Digital dll. Informasi lengkap Modul Pintar dapat diakses melalui
website Sisternet.
Peserta Pelaku UKM Malang |
Satu hal, selain menggunakan media Modul Pintar, Sisternet juga
mengadakan kelas offline dengan pembicara yang berkompeten di bidangnya salah
satunya acara di Malang ini.
Kiat Membentuk Tim Penjualan Hebat
Tyas Windarti CEO Bayi Banget Hijab |
Selanjutnya, Tyas Windarti
selaku CEO Bayi Banget Hijab
memaparkan kiat membentuk sekaligus
memiliki tim yang agar omset melesat. Menurut beliau ada tiga hal penyebab
bisnis tidak bisa bertahan lama yaitu : produk yang tidak dibutuhkan, cashflow
dan people. Kenapa people? Karena hal tersebut penting, mekipun sistem yang
dibangun dalam usaha sudah bagus tapi orang yang menjalankannya tidak baik bakal
mempengaruhi hasil.
Untuk itu dibutuhkan yang namanya tim, hanya saja memaknai sebuah tim itu
cakupannya luas. Tim itu terdiri dari karyawan/ rekan kerja, saudara, customer,
supplier, dan reseller. Sehingga perlu adanya jalinan hubungan baik dan leadership yang saling menguatkan.
1.
Hadirkan Leadership
yang Kuat. Leadership tim adalah seni mempengaruhi, menggerakan dan
merapatkan barisan. Sebuah tim tidak bisa berjalan sendiri, mereka butuh
pentunjuk yang jelas agar tidak mudah rapuh.
2.
Perbesar Kapasitas
Mindset dan Mental. Meskipun bisnis yang kita jalani masih kecil tapi perlu
ditanamkan mindset yang besar dan sukses. Agar kedepannya bisnis yang dijalani
menjadi besar dengan target waktu yang sudah ditentukan.
3.
Jangan Membayar
di Bawah Angka Kecukupan. Biasanya sebelum merekrut karyawan atau tim, bisa
menanyakan angka kecukupan berapa untuk sebuah tim.
4.
Jangan Bekerja
untuk Anda. Hal yang perlu diingat, kita bekerja dengan jualan kita. Bukan untuk
tujuan memuaskan diri sendiri.
5.
Ciptakan
Magic Moment. Sebisa mungkin kita menghadirkan bahagia karena ini kunci
yang perlu diingat. Salah satunya saat karyawan berulang tahun, berilah dia
hadiah yang pantas. Kalau kita bisa membuat orang lain bahagia dengan produk
atau pelayanan maka akan selalu diingat.
Nah itulah beberapa
kiat membentuk tim penjualan hebat yang disampaikan oleh Mbak Tyas, saya pun
jadi bertambah ilmu dan wawasan mengenai bisnis perlu adanya tim yang solid
sehingga usahapun bisa berkembang lebih baik salah satunya memiliki reseller
yang solid maupun customer yang loyal.
Optimasi Media Sosial
Untuk Penjualan UKM
Wardah Fajri, Owner Dogital Kreativ Hub & Founder BCC |
Sesi selanjutnya
materi mengenai optimasi media sosial UKM cerdas digital yang disampaikan oleh Mbak Wardah
Fajri selaku Owner Digital Kreativ
Hub dan Founder Bloggercrony Community. Dalam materi ini menekankan
pentingnya optimasi dunia digital dalam membuat konten yang kreatif.
Menurut yang
disampaikan beliau, ada beberapa media sosial yang bisa digunakan untuk jualan
secara online dan membangun branding. Setiap media masing-masing memiliki
keunggulan tersendiri. Nah, berikut lima media sosial paling populer dan kegunaannya.
Instagram. Media
sosial ini lebih ke konten yang menampilkan visual. Bisa dengan gambar yang
menarik, video selama 1 menit, instastory maupun live.
Facebook. Konten
yang lebih mengedepankan teks berupa storytelling, album foto maupun live.
Youtube. Untuk
konten video dengan durasi lebih panjang, siaran lansung event atau media iklan
produk dan saat ini paling favorite. Bahkan kedepannya Youtube bakal menjadi
media sosial nomer satu yang diminati orang setelah google.
WhatsApp. Media
sosia ini lebih cenderung untuk konten yang sifatnya sharing atau kulwag.
Twitter. Twitter
masih bisa banget untuk menyampaikan konten teks terupdate, informasi tercepat
maupun setting trending topic.
Selain jenis media
sosial dan kegunaanya, perlu diperhatikan bagi para pelaku UKM yang
mengoptimasikan penjualannya secara online terutama di Instagram.
1.
Lengkapi Bio.
Bisa dituliskan deskripsi usaha, nomer kontak maupun website produk bila ada.
2.
Konten Kreatif.
Konten yang disampaikan bisa berupa foto ataupun caption yang menarik, informatif
dan efektif.
3.
Ubah Akun
Bisnis. Hal ini penting diubah kea kun bisnis agar kita bisa melihat insigt
dari konten yang ditampilkan.
4.
Monitor Insight.
Kita jadi tahu kapan waktu yang tepat buat posting, target marketnya siapa dan
dari kalangan mana saja.
5.
Tingkatkan
Engagement. Kita bisa berinteraksi dengan membelikan like atau membalas
komen follower di akun jualan.
6.
Maksimalkan
Tampilan. Kita bisa mengunakan aplikasi pendukung tertentu.
7.
Posting Konsisten.
Sebaiknya kita dalam memposting harus konsisten, jangan loncat-loncat misal
sekarang posting lalu sebulan kemudian baru posting lagi, hal tersebut bakal
mempengaruhi produk kita, bila konsisten produk akan selalu diingat.
8.
Jeda Postingan.
No Spamming, maksimal sehari kita bisa posting 3 kali agar tidak terkesan spam
yang berujung bakal diunfollow atau malah kena banned pihak Instagram.
9.
Gunakan Hastag
mandatory dan populer. Maksud mandatory hastag adalah hastag wajib mengenai
produk jualan kita sedangkan hastag populer ialah hastag yang banyak diklik. Untuk
penggunaan hastag maksimal 15 hastag ya.
10.
Akun Jangan
Dikunci. Ini penting, lha gimana orang bisa tahu produk jualan kita apa kalau
akunnya dikunci? Bener sih bikin kepo tapi jujur saja ini bikin malas termasuk
saya sebagai pengguna Instagram.
Mbak Agnes dari XL Axiata |
Itu tapi sepuluh checklist yang perlu diperhatikan dalam pengunaan
Instagram untuk jualan. Sebenarnya masih ada beberapa materi yang masih ingin
disampaikan Mbak Wawa sapaan akrabnya, seperti tips menulis cepat, teknik
menulis 5W + 1 H maupun latihan menulis dalam waktu 5 menit. Harapannya semoga
semua ilmu yang telah disampaikan oleh Mbak Tyas maupun Mbak Wawa bisa
bermanfaat bagi para sister pelaku UKM yang ada di Kota Malang. Sebelum acara
berakhir Mbak Agnes dari XL Axiata mempresentasikan mengenai produk XL Business
Solutions. Mengingat sekarang ini memasuki industri 4.0 yang semuanya serba
digital sehingga perlunya solusi layanan internet yang lancar dan tanpa batas.
Wah iya nih Mbak, kalau akunnya di kunci ya nggak ada yang bisa lihat usaha kita
BalasHapusSosial media ini memang sangat membantu sekali nih ya Mbak untuk membuat usaha
BalasHapusMembuat sebuat tim itu juga sangat penting nih ya Mbak. Bisa menunjang usahanya biar lebih maju
BalasHapusYap, faktor leadership tuh emang oke banget mba. Karena kepemimpinan itu salah satu juga tolak ukur membuat usaha bisa baju. Tapi juga banyak faktor pendukung lainnya :)
BalasHapusWah makasih mbak sharing tips nya. Memang agar bisnis bisa berkembang perlu tim yang solid ya dan didukung oleh media sosial juga. Sekarang ini media sosial memang sangat berperan terutama untuk yang berjualan online ya.
BalasHapusMantap banget nih acaranya, Mbak. Tinggal praktekinnya aja. Saya juga mau coba, ah. Lagi kepikiran juga mau bikin bisnis
BalasHapusSeru bgt ini ya acaranya. Aku penasaran, apa alasannya yang disasar para sister tanpa brother?
BalasHapusmantap ilmunya.
BalasHapuseh iya lho, saya pernah beberapa kali nemu akun IG jualan, tapi pas lihat profilnya, ternyata akunnya di kunci. Sebel dan kecewa jadinya, jadi males juga mau follow
Ouww, ada XL Business solution juga ya Mba?
BalasHapusMantab jiwa nih.
Buat buibu bisa makin moncer bisnisnya
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Bener.. pentingnya optimasi dunia digital dalam membuat konten yang kreatif. Memang masing masing sosial media memiliki kelebihan masing-masing dalam mendukung berjualan
BalasHapusDi era digital ini kita harus memanfaatkan peluang usaha yang semakin memudahkan, apalagi pelaku usaha UMKM, seneng rasanya bsa belajar banyak dari artikel ini
BalasHapusNah saya pun masih nggak habis pikir ya sama akun jualan yang dikunci. Katanya sih biar orang pada penasaran lalu akhirnya pada follow. Tapi saya pribadi nggak mau sih follow private account kalau untuk jualan ya. Thanks for sharing, Mbak. Jadi nambah insight tentang bisnis, nih.
BalasHapusSekarang semakin banyak peluang untuk memajukan bisnis menggunakan media sosial ya...
BalasHapusKarena memang sekarang zaman digital, orang lebih senang berjualan online.
Dan orang lebih senang berbelanja via online
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapuskyknya acara seru ya kak, nambah ilmu juga.. jadi mau ikut kalau ada acara-acara begini, soalnya nambah ilmu sm temen juga
BalasHapusCocok nih acaranya buat pemilik UMKM yang berbasis digital. Tapi jaman sekarang mending bisnis yang punya fasilitas digital ya, buat promo jadi gampang gitu. Asik ih bisa kopdar sama mba Wawa juga
BalasHapusmasjaa Allah seru banget nih kak acaranya thx banget ya udah disharing hehe
BalasHapusera digital seperti ini semakin memudahkan pemilik UMKM untuk membuat fasilitas digital ya mbak :)
BalasHapusSetelah baca-baca aku jadi lebih ngerti nih mbak meskipun singkat. Aku juga punya usaha sendiri dan peran sosial media menurutku sangat besar
BalasHapusSaatnya UMKM melek digital ini ya mbak, karena pemasaran produk lebih baik lagi jika memiliki social media.
BalasHapusDulu saya pernah jualan online juga, tp sayang masih dropshiper, pgn bgt punya usaha sendiri dan lbh mandiri berbasis online
BalasHapusNah bener tuh akun penjual mah jangan dikunci. Kadang suka heran loh kenapa akun jualan kok dikunci, yang mau intip-intip dan pengin nyari produk yang pas sesuai keinginan kan jadi bete duluan ya. Yaahh meskipun alasannya biar enggak diintip sama kompetitor, tapi kan ya tiap penjual ada rejekinya masing-masing toh.
BalasHapusTim penjualan itu ibarat peluru yang sedang diluncurkan harus tepat sasaran. Karena wajah si penjual atau pebisnis ada di tim ini.
BalasHapusBagus mb materinya. Padat berisi. Sayang pas sisternet ngadain acara di Jogja saya ga bisa ikut serta karena barengan ada acara.
BalasHapusTahun depan aku ada rencana fokus lagi ama jualan sebab kangen jualan. Belum lagi saat dagang banyak hiburannya juga. Moga bisa maksimalin juga jualan online
BalasHapusAlhamdulillah ilmu yang bermanfaat bagi para sister pelaku UKM yang ada di Kota Malang. Sekalian pengenalan solusi layanan internet yang lancar dan tanpa batas.
BalasHapusNoted buat semua tipsnya
Biarpun UKM tetep ya harus melek digital biar berkembang krn sesuai zaman sekarang serba digutal
BalasHapusSeru banget ya acara literasi digital seperti ini menambah wawasan dunia digital saat ini
BalasHapusUMKM memang kudu belajar untuk meningkatkan pemasaran melalui digital ya mbak. Soalnya sekarang dunia marketing berkembang banget
BalasHapusAku belum yang model web masih via ig dan ecommerce. Bingung sebenarnya mau bikin. Padahal kudu bikin ya biar kebaca google huhuhu
BalasHapusPeluang buat jualan di digital emang besar banget mba. Cuma manusianya terkadang malas untuk ngulik. Dari beberapa teman yang sering penyuluhan ke UMKM rata-rata dari mereka gadgetnya bagus-bagus tapi belum maksimal memanfaatkannya.
BalasHapusNoted banget deh buat tipsnya. Bikin kepengen punya bisnis secepatnya deh ih. :D
BalasHapuswah bermanfaat banget acaranya, aku sendiri pengen berbisnis cm belom brani
BalasHapusAkun jqngan dikunci.
BalasHapusDi point ini aku paling suka mak. Lucunya, ada yg jualan, tapi akunnya dikunci terus ngeadd aku. Kan aneh.
Btw acaranya manfaat banget. Aku sendiri masih takut.
Menarik banget infonya nih mba. Kebetulan aku lg mau coba jualan online lagi nih hehe
BalasHapusAku juga lg jualan online. Satu hal yang aku ngga suka kalo belanja online apalagi olshop di Ig, harganya ga dipampangin dan harus chat dm. Malesinnn
BalasHapusWah membantu banget kak kiat kiatnya. Bakal aku praktekkin langsung
BalasHapus