Mengulik Warna-Warni Cerita Seru Dari Raja Ampat

Saya sudah lumayan sering disuguhi keindahan Pulau Raja Ampat lewat foto-foto yang diuanggah oleh teman travel blogger. Ya, sejauh ini saya hanya bisa menikmati lewat foto dan cerita mereka. Siapa yang tidak tahu tentang Pulau Raja Ampat? Keindahannya bahkan sudah tenar hingga pariwisata internasional.

Banyak yang bermimpi bisa travelling ke sana, termasuk saya juga. Kalau selama ini cerita-cerita tentang Raja Ampat ditulis oleh travel blogger yang mana juga dibaca oleh kalangan dewasa. Kini, cerita mengenai Pulau Raja Ampat bisa dinikmati oleh anak-anak. Lewat kepiawaian imanjinasi Widya Ross, Warna-Warni Cerita Seru Dari Raja Ampat hadir menambah jajaran buku bacaan anak dan sempat dilaunching di toko buku Gramedia Malang yang juga dihadiri oleh penulisnya.

Baca Juga : Menghadiri Talkshow Buku Cerita Seru Dari Raja Ampat 

***

Seperti cerita pembuka mengenai Pulau Wayag yang dikisahkan lewat burung Elang. Seekor burung Elang yang sayapnya sedang terluka karena hendak dibidik manusia jahat, terbang di langit yang biru. Burung tersebut terpukau pada keindahan pemandangan yang ada dibawahnya. Sebuah pulau dengan air lautnya yang bening, serta ikan warna-warni yang berenang ke sana-kemari.

Saat Elang kagumm akan keindahan pulau tersebut, dia kurang hati-hati sehingga menabrak pohon dan jatuh. Malangnya ternyata diketahui oleh manusia. Elang sempat berprasangka buruk, kalau manusia yang hendak menolongnya bakal berbuat jahat. Namun prasangka itu salah, justru manusi itu hendak merawat lukanya. Begitu lukanya sembuh, Elang dikembalikan ke habitatnya, dari manusia yang menolong itu pula  Elang jadi tahu nama pulau indah nan mempesona bernama Pulau Wayag.

Tak hanya mengenai keindahan Pulau Wayag yang indah laksana surga, namun ada pula cerita mengenai Desa Arborek yang penduduknya terkenal mahir membuat tas dan topi yang dinamakan Noken. Cerita tersebut dikemas lewat seorang anak bernama Sheila berumur 6 tahun yang tinggal di Pulau Arborek yang sedang murung. Lantaran ditinggal oleh Kak Saka yang harus kembali ke Sorong karena liburan telah usai, sehingga Sheila tak ada lagi yang membacakan buku cerita, menemani mewarna maupun mengajari bernyanyi. Akankah ada yang bisa membuatnya bahagia kembali?

Ada juga cerita mengenai satwa lautnya yang diceritakan lewat tokoh Ikan Pari Manta. Penghuni perairan Raja Ampat hendak mengadakan sebuah acara, berbagai persiapan di lakukan, mulai menyiapkan kostum kerang berwarna, latihan bernyanyi dan menabuh alat music  hingga berenang sambil salto. Namun tidak dengan si Ikan Pari Manta, dia tampak murung dan memilih menghindar dari kesibukan temannya. Saat seekor ubur-ubur menghampirinya dan bertanya, apa gerangan yang membuat Ikan Pari Manta murung. Lantas Ikan Pari Manta cerita kalau teman baiknya, Ikan Kalabia menghilang. Hal tersebut membuat Ikan Pari Manta tidak semangat. Ikan-ikan lainnya berusaha menghibur dan berusaha membantu Ikan Pari menemukan Ikan Kalabia. Akankah usaha menemukan Ikan Kalabia berhasil? Kembalikah Ikan Kalabia bersama Ikan Pari Manta?

***

Buku cerita ini mengajak anak-anak berpetualang ke Raja Ampat yang terkenal unik dan keindahan akan bawah lautnya. Disajikan dalam delapan cerita yang setiap ceritanya mengandung nilai-nilai sikap, pesan moral sehingga anak-anak dapat mencintai negara Indonesia lewat keindahan Raja Ampat.  

Selain dilengkapi dengan fakta menarik mengenai pulau-pulau yang menajdi latar cerita ini, juga mengenai tokoh-tokoh satwa lautnya. Didukung dengan ilustrasi yang bagus dan menarik, bakal membuat anak-anak betah membaca dan mengulik cerita-ceritanya. Jumlah susunan kata yang digunakan tidak terlalu panjang. Sehingga kalimatnya akan mudah dipahami anak-anak.

Jenis font yang di pilih pun dengan ukuran yang pas, tidak terlalu besar maupun terlalu kecil. Selain itu tata letak cerita-ceritanya dalam buku ini pun memudahkan orang dewasa maupun anak-anak saat membacanya. Tak berlebihan saya akui buku ini recommended untuk pengisi rak buku dan bahan bacaan anak-anak.

Selamat berburu bukunya dan membaca cerita serunya....