Mengulik dari Dekat Dapur Queen Apple Malang Bersama Malang Citizen
Baliho di pinggir jalan |
Saat ini makin marak kue kekinian yang digawangi oleh para artis. Satu
diantaranya adalah Queen Apple By Farah
Quinn, yang tak hanya dikenal sabagai public
figure namun memang concern di
bidang kuliner terutama Pastry Art. Kue dengan dominan basic bolu ini sudah
familiar di masyarakat Kota Malang dan
Batu.
Pernahkah terpikir bagaimana Queen Apple ini dibuat? Tahapan apa saya
yang mesti dilalui sampai menjadi kue yang tak hanya menarik penampilannya
namun juga lezat dan siap dihadapan kita? Beruntung beberapa waktu lalu saya
berkesempatan untuk mengintip dapur Queen Apple. Tepatnya pada tanggal 16
September 2017 bertempat di Karanglo Malang.
Sore Kala Itu...
Saya sengaja menitipkan duo Ai sama keluarga suami yaitu neneknya. Bukan
tanpa alasan, karena tempatnya yang lumayan jauh, agar saya dan suami bisa
lebih fokus menghadiri Kitchen Tour Queen Apple bareng teman-teman Malang
Citizen.
Jauh hari sudah diumumkan untuk jadwalnya, namun mendekati hari H, jadwal
jam berubah dari pagi, siang lantas sore. Sore kala itu saya dan suami berusaha
berangkat lebih awal, memacu kendaraan lebih cepat dari biasanya. Namun siapa
disangka, Malang diwaktu akhir pekan selalu macet. Saya bolak-balik ngintip jam
di smartphone untuk memastikan agar tidak terlambat sampai di tempat. Namun
kenyataannya saya dan suami terlambat beberapa menit dari jadwal yang
ditetapkan. Apa mau dikata, saya pun segera menanyakan dimana letak dapurnya
pada pegawai yang menanyai.
Pose dari samping dapur dengan kaca lebar |
Dari luar sempat melihat sekilas, acara sudah dimulai bahkan nyaris selesai.
Begitu sampai di dalam, benar saja kitchen tour yang dipimpin oleh Farah Quinn.
Saya hanya sempat kebagian sesi foto-foto dan bersalaman. Namun masih beruntung
karena bisa berdiskusi dengan Chef
Komar.
Penjelasan Proses Produksi Queen Apple Bersama Farah Quinn & Chef Komar
Usai sesi foto bersama dengan Farah Quinn, saya mendapat kesempatan
mengulik A-Z mengenai proses produksi Queen Apple ini. Dapur Queen Apple menempati
ruangan yang terbagi dalam beberapa ruangan dan masih satu gedung dengan outlet
dan bersebelahan dengan sebuah guest house.
Pada kesempatan tersebut saya mengajukan beberapa pertanyaan. Chef Komar
merupakan Head Chef yang bertanggung jawab dan menangani produksi Queen Apple
dibantu oleh Chef Nila. Queen Apple dan Queen Strudel terbuat dari buah pilihan
yang baik dan fresh, sehingga menjamin kualitas dari kuenya. Selain daripada
itu, dapur produksi mesti terjaga kebersihannya. Tersedianya peralatan
penunjang yang memadai, seperti meja produksi, oven hingga rak susun yang
semuanya terbuat dari bahan stainless.
Keunggulan Queen Strudel dibanding yang sudah ada, kulit pastry-nya
berlapis-lapis dan hasil tekstur yang renyah. Serta citarasa filling yang khas
dan asli buah apel yang fresh. Dengan adanya pemilihan bahan baku yang bagus,
rasa akhirnya tidak meninggalkan endapan di langit-langit mulut atau bahasa
Jawa-nya ngendal. Oh iya, proses
pemanggangan dilakukan dengan oven modern dan kapasitasnya besar. Panas suhu
yang digunakan sekitar 180 derajat celcius.
Oven deck dan modern |
Bahan baku potongan apel segar |
Sementara versi Farah Quinn, selain yang sudah disampaikan oleh Chef
Komar. Produksi dari Queen Apple fokus dua rasa dan penggunaan produk hasil bumi
dari daerah setempat. Seperti halnya di Batu dan Malang banyak produk apel
berkualitas. Farah Quinn ingin menghasilkan kue yang tetap mengedepankan rasa
asli yang berkaitan dengan daerah tersebut. Beliau tidak mau memproduksi
rasa-rasa yang tidak ada kaitannya dengan daerah Batu dan Malang.
Dekorasi Outlet Queen Apple Karanglo
Pegawai outlet Queen Apple Karanglo |
Selesai sesi penjelasan dari Farah Quinn dan Chef Komar, saya memutuskan
untuk menuju outlet yang berada di bagian depan gedung. Kalau dapurnya tadi
berada di bagian belakang pas. Untuk dekorasi outlet Karanglo didominasi dengan
rak kayu palet yang sudah dipoles sehingga terlihat bagus. Sebuah rak besar
menyatu dengan dinding dan dua buah di depannya. Sementara meja kasir dibuat
memanjang dengan background foto Farah Quinn dengan slogannya This is it..., Queen Strudel dan
beberapa buah apel dengan komposisi yang menarik dan indah dipandang mata.
Sayangnya outlet di sini tidak terlalu luas dibandingkan outlet yang ada di Jl. Kawi saat launching varian baru Queen Apple, sehingga kalau pas banyak pelanggan kurang leluasa saat memilih-milih produknya. Oh iya, saya hampir lupa menyampaikan, untuk packaging dibedakan berdasar warna desainnya. Kalau untuk Queen Apple berwarna pink, sedangkan Queen Strudel berwarna hijau kulit apel.
Baca Juga : Queen Apple Malang, Launching Varian Choco Apple Bersama Farah Quinn
Itulah cerita singkat saya mengulik dapur Queen Apple, secara kesempatan ini tidak semua bisa mendapatkannya karena gak semua usaha yang bersedia dapur rahasia produksinya dilihat dari dekat dan diulas.
Wah, jarang2 nih ada yang berani buka2an masalah dapur 😍
BalasHapusLengkap sekali liputannya mbak ivon... Jadi pengen kesana lagi deh. Pengen mamam queen applenya...
BalasHapusKalo Farah Quiin emang selebritis chef yak. jadi kue jualannya sudah pasti mantap surantap
BalasHapuskindly visit my blog: bukanbocahbiasa(dot)com
Kalo Farah Queen yang jualan, percaya deh yummi hehe. Bagus lagi karena memanfaatkan potensi bahan baku yang tersedia di Malang. Kece!
BalasHapusSebuah keberuntungan bisa melihat langsung Farah Quinn beraksi di dapur, apalagi kita bisa mencici juga hasilnya.
BalasHapusWaah asik banget bisa ngintip langsung ke dapurnya. Kayaknya enak yaah ada krenyes-krenyes nya gituu.
BalasHapusWih, jadi gemes ya ga sempet lihat langsung bagaimana produknya dibuat.
BalasHapusAnyway, terimakasih ya sudah berbagi cerita :)
strudel nya enak poll, alhamdulillah udah coba XD
BalasHapuswuih dapurnya keceee! pasti rasanya juga enak banget ituuuh ^^
BalasHapusBeruntung yah mbak, punya akses bisa masuk ke dalam dapurnya. Jadi makin percaya kebersihan dan kulitasnya terjaga.
BalasHapusjadi penasaran sama rasanya
BalasHapusWah sepertinya menarik, mungkin mampir situ ah kalo ada acara ke malang lagi. Bisnis kuliner kalo dipegang langsung orang yg bisa masak mestinya punya standar produksi yg bagus, nggak sekedar tenar saja.
BalasHapusPengalaman yang menarik. Banyak pengetahuan juga. Thanks ulasan lengkapnya..
BalasHapusNah kan komenku blm masuk, udah kuduga :(
BalasHapusIntinya kmrn komen, dirimu gak bilang ke Fara Queen kalau bisa baking jg Von? Kali diajakin kolaborasi bikin cake hehehe :D
Aku penasaran cakenya, moga segera bisa ke Malang dan beli itu aamiin
Aku jadi pingin nyoba strudel rasa choco banana lagi. Sukaaaaaaa :D
BalasHapusAh belum pernah icip yang namanya strudel huhuhu ngiler mbaaaa
BalasHapusenak banget mbak, bersih juga dapurnya
BalasHapusKalo yang bikin chef pasti enak, apalagi Farah jago bikin pastry. Kalo udah liat dapurnya bersih yang makan pun jadi tenang.
BalasHapusFarah Queen cantik amat yak ya ampun :)))
BalasHapusBtw, ini mirip sama strudel nggak sih?
nambah lagi oleh-oleh yang wajib di beli kalo lagi di Malang :)
BalasHapuskemaren aq dapet oleh2 Queen Apple ini pas suamiku ke Malang
BalasHapusJadi pengen coba niih. Kalau ke Malang mampir sini ah~
BalasHapusOke nambah lagi bucjet list gw klo ke Malang!
BalasHapusKalau Queen Apple ini termasuk kue kekinian nggak sih mbak? Soalnya kan kue-kue kekinian artis lagi menjamur tuh. Semoga nggak ya karena Fara Quin sendiri kan emang chef. Ibuku asli Malang lho tapi kami sekeluarga udah lama banget nggak berkunjung ke Malang. Syedih deh.
BalasHapusOiya, bisa nggak sih Queen Apple ini dikirim ke Jakarta? #seriusnanya
Pesarannnnn!!! Soalnya aku liat kayanya beda deh dengan kue seleb yang lain. Apalagi yg punya kan chef pasti rasanya enak lah ya..
BalasHapusLokasinya dimana ya? moga-moga beneran lebih enak daripada yang lebih dulu ada ya, soalnya aku agak kapok makan jenis strudel.
BalasHapusAku udh bbrp kali nyobain kue2 artis. Dan terus terang aku gak doyan. Tp kayanya klo yg ini, krn yg buat juga farah quinn, kayanya enak ya..
BalasHapusteteh farah.. i love you.. mau dong queen apple nya satu boks aja hahah....
BalasHapusEnak banget mba bisa menghadiri acaranya farah quin, salah satu chef favoritku soalnya.
BalasHapusKak, kalau boleh tau, kenapa.farah quen buka tokonya di Malang? (Kepo).
BalasHapusMaaf kalau sudah tertulis di artikel, tapi 2x bolak-balik baca gak dapat infonya.
waaaa farah quin juga bikin usaha pastry? dan ada apple strudle? mauuuuuuu ... baru di malang doang yak?
BalasHapusWah penasran pengen cobain, tp baru di Malang saja ya?
BalasHapusApelnya seger banget ya. Terus aku liat tekstur apel strudleny kayak crunchy gitu, pengen cobain.
BalasHapusNanti kalau jadi ke Malang dalam waktu dekat mau nyobain Queen Apple ah!
BalasHapusbeda ya sama strudle apel malang??
BalasHapus