Saya sempat mendengar kalau ada wahana baru lagi di Malang, yaitu Taman
Kelinci atau Rabbit Field. Beberapa waktu lalu saya berkesempatan mengunjungi
Taman Kelinci bareng teman blogger Malang Raya, Malang Citizen. Sebelum ke
sana, kami sempat berkumpul terlebih dahulu di Alun-Alun Kota Batu dan dua
tempat wisata lain.
Bila berbicara soal kelinci, yang ada di benak saya adalah binatang lucu,
imut-imut, suka makan wortel dan disukai anak-anak. Saya pun berkesempatan
mendapat informasi ide berdirinya Taman Kelinci. Siang yang mendekati sore dan
ditemani gerimis, Bapak Ali selaku pengelola taman dan Bapak Budi, selaku
pemilik lahan yang sekaligus manajemen Plasa Garden.
Sejarah Berdirinya Taman Kelinci
Berawal dari rasa keprihatinan akan dunia anak-anak yang banyak kecanduan
main gadget. Dari situlah muncul ide, dibangunnya wisata alam berupa Taman
Kelinci, agar anak-anak bisa kembali ke fitrahnya yaitu bermain di alam. Kenapa
memilih binatang kelinci? Binatang tersebut mudah diterima oleh anak-anak. Sehingga
nantinya anak kecil mempunyai pengalaman berinteraksi dengan kelinci.
Taman Kelinci ini masih terbilang baru, karena baru diresmikan pada
tanggal 23 Desember 2016 lalu. Meskipun baru, antusias masyarakat yang
berkunjung ke taman ini sudah ramai. Harga tiket masuknya pun terbilang murah,
dengan membayar Rp. 10.000 bisa bermain sepuasnya dengan kelinci di taman
tersebut. Berhubung kelinci pun termasuk binatang yang mudah stres, kita harus
hati-hati memperlakukannya, terutama saat ingin mengangkat dan mengendongnya. Jangan
ditarik telinganya saja, melainkan sambil menggendongnya dengan lembut. Di sana ada pemandu yang akan membantu
anak-anak bermain dengan kelinci. Ke depannya tak hanya Taman kelinci, untuk
jangka panjang akan di bangun Taman Antariksa untuk media pembelajaran bagi
anak-anak tentang langit dan pernak-perniknya.
Spot Foto Yang Menarik Dan Instagramable
Selain bermain dengan kelinci, di Taman Kelinci banyak spot menarik untuk
berfoto bersama. Ada patung Rabbit Field, Rumah Hobbit yang selalu antri bila
ingin berfoto di sana, terdapat beragam tanaman hias yang tertata rapi,
menjulang dari atas hingga bawah. Bila habis bermain dengan kelinci dan lapar,
jangan khawatir. Masih di areaTaman Kelinci, kita tinggal melipir ke Kampoeng
Cafe. Ada banyak pilihan menu yang bisa mengobati rasa lapar.
Overall, Taman Kelinci ini cocok untuk wisata anak-anak dan keluarga. Terbukti
saat saya ke sana, banyak keluarga muda yang mengajak anak mereka bermain
dengan kelinci maupun berfoto bersama di spot menarik yang tersedia. Hanya saja,
perlu adanya fasilitas yang menunjang lebih baik lagi. Masih bisa dimaklumi
karena memang masih baru dan aka nada banyak perbaikan ke depannya, termasuk
akses jalan yang masih rusak parah. Berhubung kemarin cuacanya kurang
mendukung, kadang gerimis dank abut datang tiba-tiba sehingga saya pribadi
kurang puas bermainnya.
Kebun Wisata Strawberry, Menikmati Sensasi Strawbery Dan
Petik Langsung Dari Pohonnya
Usai menikmati suasana Taman Kelinci, saya dan teman-teman juga sempat
mengunjungi Kebun wisata Strawberry yang lokasinya pun tak jauh dari Taman
kelinci. Hanya jalan ke atas beberapa meter saja. Nah, kalau ke sini saya dong
yang happy hihi. Secara dari dulu
kepingin bisa langsung memetik buah strawberry di kebunnya.
Harga tiket masuk ke Kebun wisata Strawberry sebesar Rp. 15.000 termasuk
mendapat segelas jus. Di kebun yang bentuknya berundak, kita bisa memetik
strawberry sepuasnya saat berbuah. Boleh di bawa pulang? Boleh banget, asal
ditimbang dan dibayar terlebih dahulu hehehe.
View dari atas Kebun Wisata Strawberry ini sangat menarik loh, bisa
menikmati pemandangan rumah penduduk di sekitarnya dan pegunungan di kejauhan. Hawanya
pun sejuk dan adem, di sediakan pula kursi untuk sekedar duduk beristirahat
maupun spot foto yang tak kalah menarik dengan latar kebun strawberry. Kebun ini
buka dari pagi jam 8.00-17.00 WIB, berhubung kemarin ke sini sudah sore juga
sehingga gak bisa berlama-lama deh karena sudah mau tutup. Lain kali mesti balik
lagi deh, apalagi kalau pas berbuah. Bakal seru banget pastinya serasa panen
buah strawberry di kebun sendiri.
Malang dan Batu ini selalu punya tempat wisata baru ya.. Keren nih Taman Kelinci.
BalasHapusIya mbak, mana bentar lagi bakal ada Jatim Park 3 :D
Hapusjadi pengen makan sate kelinci.. #lho hahahha
BalasHapusIya, dulu Batu pun terkenal karena sate kelincinya ya hehehe
HapusWah seru ya. Ini sama museum angkut jauh ga ya mBa?
BalasHapusSeru banget mbak.
HapusMasih mbak, ini masuk daerah Kabupaten Malang, Batu masih naik ke atas
Malang sekarang banyak wisata baru ih
BalasHapusKayaknya musti agendakan nih eksplore Malang ditemani keluarga biru
Btw itu tiket masuknya murah ya, udah bonus jus pula
Woh tamannya bagus banget. Cocok ini buat wisata edukasi anak2 :D
BalasHapus