Senin, 30 Januari 2017

Taman Kelinci, Wisata Edukasi Anak-Anak Dan Wisata Kebun Strawberry



Saya sempat mendengar kalau ada wahana baru lagi di Malang, yaitu Taman Kelinci atau Rabbit Field. Beberapa waktu lalu saya berkesempatan mengunjungi Taman Kelinci bareng teman blogger Malang Raya, Malang Citizen. Sebelum ke sana, kami sempat berkumpul terlebih dahulu di Alun-Alun Kota Batu dan dua tempat wisata lain.


Bila berbicara soal kelinci, yang ada di benak saya adalah binatang lucu, imut-imut, suka makan wortel dan disukai anak-anak. Saya pun berkesempatan mendapat informasi ide berdirinya Taman Kelinci. Siang yang mendekati sore dan ditemani gerimis, Bapak Ali selaku pengelola taman dan Bapak Budi, selaku pemilik lahan yang sekaligus manajemen Plasa Garden.


Sejarah Berdirinya Taman Kelinci

Berawal dari rasa keprihatinan akan dunia anak-anak yang banyak kecanduan main gadget. Dari situlah muncul ide, dibangunnya wisata alam berupa Taman Kelinci, agar anak-anak bisa kembali ke fitrahnya yaitu bermain di alam. Kenapa memilih binatang kelinci? Binatang tersebut mudah diterima oleh anak-anak. Sehingga nantinya anak kecil mempunyai pengalaman berinteraksi dengan kelinci.


Taman Kelinci ini masih terbilang baru, karena baru diresmikan pada tanggal 23 Desember 2016 lalu. Meskipun baru, antusias masyarakat yang berkunjung ke taman ini sudah ramai. Harga tiket masuknya pun terbilang murah, dengan membayar Rp. 10.000 bisa bermain sepuasnya dengan kelinci di taman tersebut. Berhubung kelinci pun termasuk binatang yang mudah stres, kita harus hati-hati memperlakukannya, terutama saat ingin mengangkat dan mengendongnya. Jangan ditarik telinganya saja, melainkan sambil menggendongnya dengan lembut.  Di sana ada pemandu yang akan membantu anak-anak bermain dengan kelinci. Ke depannya tak hanya Taman kelinci, untuk jangka panjang akan di bangun Taman Antariksa untuk media pembelajaran bagi anak-anak tentang langit dan pernak-perniknya.

Spot Foto Yang Menarik Dan Instagramable


Selain bermain dengan kelinci, di Taman Kelinci banyak spot menarik untuk berfoto bersama. Ada patung Rabbit Field, Rumah Hobbit yang selalu antri bila ingin berfoto di sana, terdapat beragam tanaman hias yang tertata rapi, menjulang dari atas hingga bawah. Bila habis bermain dengan kelinci dan lapar, jangan khawatir. Masih di areaTaman Kelinci, kita tinggal melipir ke Kampoeng Cafe. Ada banyak pilihan menu yang bisa mengobati rasa lapar.


Overall, Taman Kelinci ini cocok untuk wisata anak-anak dan keluarga. Terbukti saat saya ke sana, banyak keluarga muda yang mengajak anak mereka bermain dengan kelinci maupun berfoto bersama di spot menarik yang tersedia. Hanya saja, perlu adanya fasilitas yang menunjang lebih baik lagi. Masih bisa dimaklumi karena memang masih baru dan aka nada banyak perbaikan ke depannya, termasuk akses jalan yang masih rusak parah. Berhubung kemarin cuacanya kurang mendukung, kadang gerimis dank abut datang tiba-tiba sehingga saya pribadi kurang puas bermainnya.

Kebun Wisata Strawberry, Menikmati Sensasi Strawbery Dan Petik Langsung Dari Pohonnya


Usai menikmati suasana Taman Kelinci, saya dan teman-teman juga sempat mengunjungi Kebun wisata Strawberry yang lokasinya pun tak jauh dari Taman kelinci. Hanya jalan ke atas beberapa meter saja. Nah, kalau ke sini saya dong yang happy hihi. Secara dari dulu kepingin bisa langsung memetik buah strawberry di kebunnya.


Harga tiket masuk ke Kebun wisata Strawberry sebesar Rp. 15.000 termasuk mendapat segelas jus. Di kebun yang bentuknya berundak, kita bisa memetik strawberry sepuasnya saat berbuah. Boleh di bawa pulang? Boleh banget, asal ditimbang dan dibayar terlebih dahulu hehehe.





View dari atas Kebun Wisata Strawberry ini sangat menarik loh, bisa menikmati pemandangan rumah penduduk di sekitarnya dan pegunungan di kejauhan. Hawanya pun sejuk dan adem, di sediakan pula kursi untuk sekedar duduk beristirahat maupun spot foto yang tak kalah menarik dengan latar kebun strawberry. Kebun ini buka dari pagi jam 8.00-17.00 WIB, berhubung kemarin ke sini sudah sore juga sehingga gak bisa berlama-lama deh karena sudah mau tutup. Lain kali mesti balik lagi deh, apalagi kalau pas berbuah. Bakal seru banget pastinya serasa panen buah strawberry di kebun sendiri.


8 komentar:

  1. Malang dan Batu ini selalu punya tempat wisata baru ya.. Keren nih Taman Kelinci.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, mana bentar lagi bakal ada Jatim Park 3 :D

      Hapus
  2. jadi pengen makan sate kelinci.. #lho hahahha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, dulu Batu pun terkenal karena sate kelincinya ya hehehe

      Hapus
  3. Wah seru ya. Ini sama museum angkut jauh ga ya mBa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seru banget mbak.
      Masih mbak, ini masuk daerah Kabupaten Malang, Batu masih naik ke atas

      Hapus
  4. Malang sekarang banyak wisata baru ih
    Kayaknya musti agendakan nih eksplore Malang ditemani keluarga biru
    Btw itu tiket masuknya murah ya, udah bonus jus pula

    BalasHapus
  5. Woh tamannya bagus banget. Cocok ini buat wisata edukasi anak2 :D

    BalasHapus