Perkenalan saya pada dunia blog, berawal menjadi tenaga kerja wanita di
Hong Kong. Itupun tadinya sama sekali gak melek mengenai internet. Beruntung
ada teman yang mengajak saya main-main ke warnet sehabis pulang liburan tia
hari Minggu. Tidak murni langsung blog sih, tetapi main chatting terus merambah
dunia blog begitu saya ketagihan online hehe
Akhir tahun 2007 barulah saya tanpa sengaja kecemplung ke blog. Teman
saya tahu, kalau saya suka buka-buka web untuk cari bacaan kalau online. Dia
mengajari saya bikin blog dan pertama yang saya bikin adalah blogspot. Karena saya
rasa kontennya yang lebih mudah ketimbang lainnya. Saat itu saya senang bukan
main bisa bikin blog. Setidaknya ada wadah buat saya menyimpan ide di pikiran
maupun curhatan gak jelas selama menjadi TKW.
Hingga suatu hari saya mendadak berpindah ke lain hati. Yup, saya jatuh
hati pada konten blog lain, yaitu Multiply. Nasib blogspot jadi tak terurus. Cukup
lama juga saya di Multiply dan banyak mendapat teman-teman baru. Hanya sesekali
saja menengok blogspot, itupun bukan untuk update blog melainkan sekedar
membaca cerita teman di blognya.
Barulah ada kabar buruk hinggap di Multiply kalau bakalan dihapus. Sedih pasti
iya, di sana semangat menulis saya bisa terbilang tinggi. Ada banyak
teman-teman baik yang senang berbagi ilmu dan pernah bertemu langsung alias
kopdar. Bahkan dari sana pula saya ketemu jodoh hahaha #berkahngeblog
Saya pun jadi patah hati, hilang semangat menulis blog maupun melanjutkan
draft novel yang nyaris tahun cuma mengeram di flashdisk. Suami yang saya
dapatkan berkat ngeblog mencoba member semangat untuk kembali menulis di blog
yang lama. Namun saya bergeming dan lebih banyak membaca saja ketimbang
menulis. Entah bagaimana mulanya akhirnya hati saya terketuk untuk menulis lagi
diblog. Saya memcoba sign in di blogspot yang lama namun tidak bisa. Kendala ada
di email dan password. Barulah saya ingat, kalau email yahoo sudah dirusak
mantan pacar yang juga seorang blogger #patahhatilagi
Beruntung suami mau membuatkan email baru dig mail. Bulan Oktober 2012
jadi tonggak awal saya kembali ngeblog. Semangat itu juga dipicu dengan adanya
lomba blog yang diadakan FLP Pusat, komunitas pertama menulis yang pernah saya
ikuti di Hong Kong. Namun sayangnya saya tidak melanjutkan lagi, meski di
Malang juga ada cabangnya. Iseng-iseng saya ikutan lomba resensi buku dengan
judul yang sudah ditentukan. Berhubung karena iseng, saya tak berhara banyak
untuk menang. Tetapi sebuah pengumuman yang disampaikan oleh teman saya,
sungguh mengejutkan. Saya ternyata menang. Buncahlah hati saya, semangat
menulis pun makin menggebu. Bagaimana mungkin, saya yang sangat jarang menulis
akhirnya bisa menang.
Tapiii...ternyata semangat itu tidaklah seperti yang saya harapkan. Ketika
tahu saya berbadan dua alias hamil. Semangat ngeblog pun surut lagi. Kegiatan membaca
pun jauh berkurang. Sementara suami sesekali tetap ngeblog di wordpress. Sampai
Aiman lahir, saya masih malas-malasan ngeblog. Sempat terpikir kembali ngeblog,
tetapi saya merasa stagnan. Tidak ada sesuatu yang istimewa cuma posting
tulisan melulu. Dunia saya sibuk dengan mengurus anak.
Saya pun menceritakan kondisi ini dengan suami. Seiring dengan
perkembangan si kecil. Saya kembali mengeluti hobi lama yang pernah saya
tinggalkan. Membuat kue dan memasak. Iseng-iseng saya mulai membuat kue dan
memotretnya ala kadar kemudian saya upload di facebook. Hingga suatu hari
terbersit untuk membuat blog yang khusus berisi tentang masakan atau kue yang
saya buat. Ahaa, jadilah blog Dapur Ivonie. Kali ini saya belajar konsisten
untuk mengupdatenya. Apalagi isinya berupa cerita proses membuat kue atau
masakan beserta foto-fotonya. Meski bermodal kamera digital lama, saya tetap
percaya diri mempostingnya. Saya pun makin rajin membuat kue dan masakan lalu
menuliskaannya. Saya pun ikut berbagai grup baking maupun masakan. Hampir tiap
bulan minimal resep masakan atau kue terposting.
Wawasan saya tentang masakan dan kue pun bertambah. Tadinya gak bisa
masak, jadi bisa memasak buat keluarga tercinta. Juga tentang dunia perkuean,
banyak resep yang saya coba, baik mencoba resep teman maupun mengutak-atik
sendiri resep dan mempraktekkannya. Dan mulai berani menerima pesanan kue. Melihat
antusias saya dalam membuat kue, uang mahar pun berubah jadi oven listrik
#curcol. Saya mulai mengadu peruntungan dengan ikut lomba blog yang berkaitan
dengan masakan atau kue di sebuah grup food blogger. Siapa disangka, ternyata
pernah beruntung dapat hadiah goodie bag dari majalah makanan ternama dan grup food blogger.
Melihat geliat ngeblog saya yang meningkat, saat ulang tahun suami
menghadiahi sebuah kamera bagus. Sehingga hasil foto masakan atau kue saya bisa
lebih baik ketimbang yang sebelumnya.
Saya pun jatuh cinta dengan food
photography. Berkat blog Dapur Ivonie itu pula saya mendapat teman-teman baru
yang sehobi. Saya belajar jadi food blogger sekaligus fotografernya. Jangan salah,
memotret makanan itu tidak semudah yang kita lihat. Bukan Cuma asal cekrek
saja. Tetapi melalui proses yang panjang hingga sebuah resep bisa diposting
dengan foto-foto yang menarik.
Seringkali saya harus memboyong beberapa perlengkapan dan property untuk
memotret masakan atau kue tersebut sampai ke teras rumah.
Behind The scene |
Tak jarang saya mesti
memyiapkan tempat untuk pemotretan,
Moto di Atas Kasur |
Bahkan pernah saya memotret di atas kasur
sakin gak mau rempong boyongan hehehe. Asalkan mendapat cahaya matahari yang
cukup. Karena saya lebih suka mengandalkan cahaya alami ketimbang harus pakai
lampu tambahan. Bahkan pasang sikap cuek bebek saat ada orang lewat dan sempat
melirik aktifitas saya.
Aiman, Si Tukang Recokin |
Maupun sampai
direcokin Aiman pun pernah. Tapi semuanya itu akan terbayar kalau sudah bisa
tayang di blog. Ada kepuasan tersendiri. Dari blog pula saya mendapat peluang
yang bagus.
Berkah Ngeblog Review Produk |
Dipercaya oleh sebuah brand peralatan rumah tangga ternama untuk
direview di blog. Lumayan bukan, wajan teflon dengan harga yang belum tentu
akan saya beli sendiri hehehe #emakemakirit.
So, apapun keahlian yang dimiliki bisa menjadi berkah. Maka dari itu,
ciptakan peluangmu. Seperti halnya yang saya lakukan sekarang. Kini peluang
baru sedang saya nantikan. Gegara lihat kemajuan suami dalam ngeblog, saya pun
mulai rajin mengelola kedua blog. Saya pun menganti domain yang tadinya
gratisan jadi domain sendiri, yaitu blog Aura Biru. Apalagi banyak lomba blog yang berseliweran. Buat
saya lain blog, lain pula karakternya. Kalau blog Aura Biru ini isinya lebih
beragam ya, tidak seperti Dapur Ivonie. Namun juga saya selipkan postingan yang
membahas soal makanan bila saya sedang makan di luar. Nama bekennya sih review
restoran maupun cafe gitu.
Foto Bareng Owner Resto Pizza Pas Review |
Saya berharap ke depannya, blog Aura Biru ini rajin diupdate. Dan juga
menjadi peluang baru saya di kancah perbloggeran. Sehingga saya bisa mengikuti
jejak suami sekaligus menuangkan ide-ide baru. Tulisan ini saya ikut sertakan
dalam giveaway cerita dibalik blog yang diadakan oleh Mbak Uniek.
salut sama mba ivon, fotonya keren karena dibikin dengan sepenuh hati. semoga blognya langgeng ya, mba.
BalasHapusAamiin, maakasih Ila. dirimu juga keren, masih rajin ngeblog sampai sekarang.
Hapusaku sih sempat naik turun ngeblognya hehehe
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
HapusSemoga berkah ya Ma ngeblognya, bisa menyalurkan passion dan mencapai impian yang Mama inginkan, aamiin.
BalasHapusAamiin, semoga ya papa. terima kasih sudah menyemngati menulis dan ngeblog lagi :)
HapusJadi ingat kisah cinta kalian waktu aku masih ngeblog di MP Von. Kita juga sesekali chat di MP ya. Keren deh Multiply. Tapi blogmu yang sekarang juga kereeen, tetap semangat menulis yaa
BalasHapusAih, senangnya diriku masih diingat mbak winny :D.
HapusTulisan lama dimigrasi ke wordpress mbak. Alhamdulillah semoga konsisten degan dua blog ini hehehe
ih, senangnya jadi mbak ivon... alhamdulillah bisa berteman dan semoga bisa ketularan pinternya (udah pinter masak, pinter moto, pinter ngeblog lagi). ini nih namanya multitalent ya mbak. saluuut...
BalasHapusAku senang juga bisa berteman dengan mbak Eni, ini masih terus belajar mbak :)
Hapussalut deh mba ivon, blognya keren, foto-fotonya baguus...semoga selalu semangat ngeblog yaa....
BalasHapusTerima kasih mbak dewi, semoga aku ketularan semangat ngeblog kayak mbak dan teman-teman ya :)
HapusSuka bgt sm foto2nya mbk ivonie, slalu menggugah selera...rahasianya oke kamera apah..
BalasHapusKbetulan aku lg nyari spec yg bgs buat postingan di blog
Sama banget mbak saya juga suka banget kok pinter banget buat setting foto sama angelnya juag kece wah... nosa belajar ini
HapusAku sukaaa deh ma hasil fotomu. Ternyata ada rahasianya pula tho? Kamu tau aku, kan? Xixixi jadi ingat pas pake mixer pertama kali di rumahmu. Belajar bikin kue.
BalasHapussemoga makin sukses ngeblognya mba...ini mama Ivone istrinya pa Ihwan keluarga biru ya??? salam kenal dari saya :)
BalasHapusSemangat terus ya Ivon ngeblognya. Makasih juga sudah ikutan GAku :)
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus